Anies Paparkan Rencana Pembangunan Moda Transportasi Terintegrasi
Kalau bertahap maka tuntasnya akan memakan waktu lama, tapi dana yang dibutuhkannya sedikit.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memaparkan rencana pembangunan moda transportasi terintegrasi yang dibangun secara bertahap pada 2019, Senin (28/1).
Untuk pembangunan yang dilakukan secara bertahap tersebut, kata Anies, Pemprov DKI akan melakukannya secara masif selama kurun waktu 10 tahun ke depan.
Ini Rute Delapan Jak Lingko Tanah Abang"Kalau bertahap maka tuntasnya akan memakan waktu lama, tapi dana yang dibutuhkannya sedikit. Atau dikerjakan bersamaan dalam waktu relatif singkat tapi butuh dana besar," ujar Anies, di Balai Kota, saat menjelaskan hasil pertemuannya dengan Wapres Jusuf Kalla beserta Menteri Keuangan, Menko Perekonomian, Menteri Perhubungan, Menteri BUMN dan Menteri PUPR, serta kepala daerah dari Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, beberapa waktu lalu.
Anies memaparkan, ada beberapa moda transportasi di DKI yang pembangunannya sedang dilakukan secara bertahap. Seperti Transjakarta yang diharapkan dapat menjangkau 2.149 kilometer, di mana saat ini baru mencapai 1.100 kilometer.
Selain itu, moda transportasi LRT yang saat ini baru menjangkau 5,8 kilometer sementara yang dibutuhkan dapat menjangkau lebih dari 130 kilometer. Lalu, moda MRT yang sudah mencapai 16 kilometer sedangkan targetnya sampai 112 kilometer.
Terkait target implementasi sistem transportasi terintegrasi tersebut, Anies mengatakan hal itu baru bisa dibicarakan apabila sudah ada estimasi biaya yang diperlukan.